gambar headline

gambar headline
background

Senin, 17 Februari 2014

CAMAT DEDAI HADIRI HUT KE-4 POSYANDU BUNGA TANJUNG 2014

Senin, 10 Februari 2014. Bapak Camat Dedai Drs.Subendi M.Si menghadiri Perayaan HUT ke-4 Posyandu Bunga Tanjung Desa Tanjung Pemekaran dari desa Nanga Jetak. Dalam kesempatan ini bapak camat Dedai mengucapkan Selamat kepada para Kader Posyandu Bunga Tanjung yang ditandai dengan penerimaan Kue HUT ke-4 yang diserahkan langsung oleh Ketua Kader Posyandu Ibu Nani Suryadi. Camat Dedai juga menghimbau selain gerakan penimbangan dan pembinaan dasar di bidang Kesehatan juga kiranya dapat menanamkan jiwa serta lingkungan yang sehat agar para generasi penerus bangsa ini hidup sehat dan menjadi penerus bangsa yang bermutu guna. Selain kegiatan Posyandu PKK juga akan memprogramkan Kawasan Rumah Pagar Lestari dimana penataan serta pemanfaatan lahan-lahan pekarangan rumah, selain bersih,asri sehat dan berguna bagi kehidupan kita sehari-hari.
Perayaan HUT Posyandu ini juga melombakan Anak Sehat 2014 yang diikuti oleh anak Bayi, Batita serta Balita, dalam kesempatan ini pula Bapak Camat Dedai juga menitipkan Petugas Kesehatan kepada Pjs.Kepala Desa Tanjung yang akan bekerja memantau Kesehatan Masyarakat di Desa Tanjung.z@red








Camat Dedai Drs.Subendi M.Si Meninjau Rumah Singgah Desa Nanga Jetak 2014

Senin, 10 Februari 2014. Camat Dedai Bp. Drs.Subendi M.Si meninjau Poskesdes Nanga Jetak serta Bangunan yang akan di jadikan Rumah Singgah dalam Pelaksanaan GSI (Gerakan Sayang Ibu) tahun 2014.
Di Kecamatan Dedai Kabupaten Sintang.
Pelaksanaan  GSI tahun 2014 di mungkinkan pelaksanaannya berada di Desa Nanga Jetak, mengingat jumlah penduduk untuk Desa Nanga Jetak terbilang cukup besar yaitu 3.640 jiwa atau 933 Kepala Keluarga selain itu juga Poskesdes Nanga Jetak juga sebagai Pos/Unit rujukan horisontal dari desa disekitarnya yaitu seperti Desa Pengkadan, Sungai Tapang, Tanjung, Batu Landung,Manyam serta Desa Riguk bahkan tidak menutup kemungkinan bagi desa-desa lainnya.

 Desa Nanga Jetak tahun 2009 telah menjadi Desa Siaga dimana dalam peksanaannya memerlukan salah satunya di sarana Kesehatan yaitu Poskesdes (PosKesehatanDesa) yang menjadi salah satu syarat terbentuknya Desa Siaga. dimana dalam pelaksanaan GSI tersebut  pemberdayakan sumber daya manusia yang ada di desa tersebut mampu ber-mandiri sehingga dapat menyehatkan kesehatan masyarakat khususnya Kesehatan Ibu dan Bayi sehingga AKI/AKB (Angka Kematian Ibu dan Bayi) dapat ditekan seminimal mungkin.z@red.